sumber: kemenag.go.id. Keterangan mengenai QS. Yusuf. Surat Yusuf ini terdiri atas 111 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah karena diturunkan di Mekah sebelum hijrah. Surat ini dinamakan surat Yusuf adalah karena titik berat dari isinya mengenai riwayat Nabi Yusuf a.s. Riwayat tersebut salah satu di antara cerita-cerita ghaib yang

403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID r5CLAbGIjvG9eo6wprfoyzSKB1nJKTxk3xy6LdelZGSFb-hH6k1dfQ== keberadaan makna dibalik teks ayat Al-Qur’an, yaitu surat Yusuf ayat 99 dan 100. Sebagai . upaya untuk memahami lebih mendalam pemahaman terkait surat Yusuf ayat 99 dan 100,

قَالَ قَآئِلٌ مِّنْهُمْ لَا تَقْتُلُوا۟ يُوسُفَ وَأَلْقُوهُ فِى غَيَٰبَتِ ٱلْجُبِّ يَلْتَقِطْهُ بَعْضُ ٱلسَّيَّارَةِ إِن كُنتُمْ فَٰعِلِينَ Arab-Latin Qāla qā`ilum min-hum lā taqtulụ yụsufa wa alqụhu fī gayābatil-jubbi yaltaqiṭ-hu ba'ḍus-sayyārati ing kuntum fā'ilīnArtinya Seorang diantara mereka berkata "Janganlah kamu bunuh Yusuf, tetapi masukkanlah dia ke dasar sumur supaya dia dipungut oleh beberapa orang musafir, jika kamu hendak berbuat". Yusuf 9 ✵ Yusuf 11 »Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarangPelajaran Berharga Terkait Surat Yusuf Ayat 10 Paragraf di atas merupakan Surat Yusuf Ayat 10 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada aneka ragam pelajaran berharga dari ayat ini. Ditemukan aneka ragam penafsiran dari berbagai ulama tafsir mengenai kandungan surat Yusuf ayat 10, sebagiannya sebagaimana berikut📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi ArabiaAda orang yang berkata dari saudara-saudara yusuf, ”janganlah kalian membunuh yusuf, akan tetapi lemparkanlah dia ke dalam dasar sumur agar sebagian orang yang melintas dari orang-orang musafir akan memungutnya, sehingga kalian akan bebas darinya, dan tidak ada perlunya membunuh dia, jika kalian memang bertekad untuk melakukan apa yang kalian katakan.📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid Imam Masjidil Haram10. Salah satu dari mereka berkata, "Jangan bunuh Yusuf! Tetapi buanglah dia ke dalam sumur agar dipungut oleh para musafir yang menemukannya. Ini lebih kecil resikonya daripada membunuhnya, jika kalian benar-benar mantap untuk menjalankan apa yang kalian rencanakan tentang Yusuf."📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Universitas Islam Madinah10-11. Seorang saudara Yusuf berkata “Janganlah kalian membunuh Yusuf, tapi buanglah saja dia ke dasar sumur, agar dia dipungut oleh orang-orang yang melintasi jalan; hal ini jika kalian benar-benar ingin menjauhkannya dari ayahnya.” Maka mereka menyetujui usulan ini, mereka kemudian pergi menemui ayah mereka, Ya’qub untuk meminta izin agar dapat membawa Yusuf pergi ke padang. Namun ayah mereka tidak memberi mereka izin, sehingga mereka merayu ayah mereka dengan lembut “Wahai ayah, apa yang terjadi dengan dirimu, sehingga engkau tidak percaya kepada kami untuk membawa Yusuf, sesungguhnya kami menginginkan kebaikan baginya sebagaimana kami meinginkannya bagi diri kami sendiri?Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah10. قَالَ قَآئِلٌ مِّنْهُمْ Seorang diantara mereka berkata Terdapat pendapat mengatakan, ia adalah Yahudza. فِى غَيٰبَتِ الْجُبِّ ke dasar sumur Dasar sumur yang tidak tampak oleh penglihatan. يَلْتَقِطْهُ بَعْضُ السَّيَّارَةِ supaya dia dipungut oleh beberapa orang musafir Sehingga mereka membawanya ke tempat yang jauh, yang tidak terjangkau dan diketahui oleh ayahnya. إِن كُنتُمْ فٰعِلِينَ jika kamu hendak berbuat Berbuat sesuai dengan saranku kepada kalian. Hal ini menunjukkan bahwa saudara-saudara Yusuf bukanlah para nabi.📚 Li Yaddabbaru Ayatih / Markaz Tadabbur di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Umar bin Abdullah al-Muqbil, professor fakultas syari'ah Universitas Qashim - Saudi ArabiaKezhaliman adalah kegelapan yang berlipat di hari kiamat, sungguh bagi orang yang berbuat zhalim akan menerima balasannya sekalipun hari-hari maih panjang, perhatikan bagaimana saudara-saudara Yusuf ketika tangan-tangan mereka terus memanjangkan kezhaliman terhadap saudara mereka sendiri { وَأَلْقُوهُ فِي غَيَابَتِ الْجُبِّ } "tetapi masukkanlah dia ke dasar sumur" namun setelah itu tangan-tangan mereka lebih memanjang untuk mengajukan kepadanya permohonan, mereka mengatakan { قَالُوا يَا أَيُّهَا الْعَزِيزُ مَسَّنَا وَأَهْلَنَا الضُّرُّ وَجِئْنَا بِبِضَاعَةٍ مُزْجَاةٍ فَأَوْفِ لَنَا الْكَيْلَ وَتَصَدَّقْ عَلَيْنَا } "mereka berkata “Hai Al Aziz, kami dan keluarga kami telah ditimpa kesengsaraan dan kami datang membawa barang-barang yang tak berharga, maka sempurnakanlah sukatan untuk kami, dan bersedekahlah kepada kami".📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah10. Salah satu saudara Yusuf, yaitu Yahudza berkata “Janganlah kalian membunuh Yusuf, lemparkan saja dia ke dalam lubang sumur yang jarang diperhatikan, jika tujuan kalian adalah menjauhkannya dari ayah.” Dan mereka itu bukanlah dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-Awaji, professor tafsir Univ Islam MadinahSalah seorang di antara mereka berkata,“Janganlah membunuh Yusuf, lemparlah dia ke dasar sumur} dasar sumur {agar dia dipungut oleh sebagian musafir} agar dia diambil oleh sebagian musafir yang lewat {jika kalian hendak berbuat”📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H10. “seorang diantara mereka berkata” salah seorang saudara yusuf yang ingin membunuh atau mengasingkannya berkata “janganlah kalian membunuh yusuf” karena pembunuhan terhadap dirinya merupakan dosa besar dan tindakan yang sangat keji. sedangkan tujuannya bisa terlaksana dengan menjauhkan keberadaan yusuf dari ayahnya tanpa harus membunuh. tetapi usahakan untuk menjauhkannya dengan menceburkannya ”di dasar sumur” dan mengancamnya agar tidak memberitahukan tentang apa yang mereka lakukan. Tapi hendaknya mengaku sebagai budak yang dimiliki seorang yang melarikan diri dari kalian agar dinyatakan sebagai anak temuan ”oleh beberapa orang musafir” oleh sebagian kafilah yang akan menempuh perjalanan ke tempat yang jauh lalu mereka memeliharanya. orang yang mengatakan rencana ini adalah orang yang paling bagus gagasannya dan paling bagus hatinya dan paling bertakwa dalam konteks ini. sebab sebagian kejelekan itu lebih ringan dibandingkan jenis kejelekan lainnya, dan bahaya yang ringan bisa dijadikan alat untuk menepis bahaya yang lebih berat. Tatkala mereka telah menyetujui pendapat ini,📚 Aisarut Tafasir / Syaikh Abu Bakar Jabir al-Jazairi, mudarris tafsir di Masjid NabawiMakna kata فِي غَيَٰبَتِ ٱلۡجُبِّ fii ghayaabatil jubb gelapnya sumur. بَعۡضُ ٱلسَّيَّارَةِ ba’dhus sayyaarah musafir yang berkelana di bumi. Makna ayat Firman-Nya قَالَ قَآئِلٞ مِّنۡهُمۡ Allah mengkisahkan percakapan para saudara Yusuf dan musyawarah mereka tentang Yusuf, bagaimana cara mereka menjauhkannya dari ayah mereka dan kasih sayangnya? قَالَ قَآئِلٞ مِّنۡهُمۡ berkata seorang di antara mereka, Yahuda atau Raubil, ia adalah saudara dari bibinya dan yang paling senior serta paling matang akalnya, berkata لَا تَقۡتُلُواْ يُوسُفَ “Janganlah kalian membunuh Yusuf, karena itu kejahatan yang tidak pantas untuk dilakukan, وَأَلۡقُوهُ فِي غَيَٰبَتِ ٱلۡجُبِّ tapi lemparkan ia kedalam kegelapan sumur—yaitu sumur yang terkenal di daerah mereka, Palestina يَلۡتَقِطۡهُ بَعۡضُ ٱلسَّيَّارَةِ sehingga ia dipungut oleh musafir إِن كُنتُمۡ فَٰعِلِينَ jika kalian ingin melakukannya terhadap saudara kalian, ini yang lebih pas.” Pelajaran dari ayat • Melakukan keburukan yang lebih sedikit dari dua keburukan adalah kaidah yang sudah dipraktekkan sejak dahulu. • Kecintaan dan kasih sayang kepada saudara kandung lebih besar dari pada kepada saudara dari dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, Yusuf ayat 10 Ada yang mengatakan, bahwa dia adalah Yahudza. Yakni karena membunuh merupakan perkara besar, dan masih ada cara untuk mencapai tujuan itu. Yang hendak pergi ke tempat yang jauh.📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Yusuf Ayat 10Seorang di antara mereka memberi saran dan berkata, janganlah kamu membunuh yusuf, tetapi masukkan saja dia ke dasar sumur agar dia dipungut oleh sebagian musafir yang melewati sumur itu, jika kamu hendak berbuat sesuatu untuk menjauhkan yusuf dengan ayah. Setelah dipaparkan tentang rencana jahat putra-putra nabi yakub terhadap nabi yusuf, lalu pada ayat ini diuraikan tentang aksi mereka melakukan tipu muslihat yang diawali dengan membujuk sang ayah untuk membawa serta nabi yusuf pergi bersama mereka. Mereka berkata, wahai ayah kami! mengapa engkau tidak memercayai kami sebagai penanggung jawab terhadap saudara kami sendiri yusuf, padahal sesungguhnya kami semua menginginkan kebaikan baginya, dengan membawa serta yusuf bersama kami, dan kami semua akan menjaga dengan baik serta memberinya kasih dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang Demikianlah bermacam penafsiran dari para ahli tafsir terhadap makna dan arti surat Yusuf ayat 10 arab-latin dan artinya, semoga berfaidah bagi kita semua. Sokong dakwah kami dengan mencantumkan tautan ke halaman ini atau ke halaman depan Artikel Cukup Sering Dicari Telaah ratusan materi yang cukup sering dicari, seperti surat/ayat Al-Baqarah 83, Ali Imran, Al-Ma’idah 2, Al-Hujurat 12, At-Takatsur, Al-Mujadalah 11. Ada juga Az-Zalzalah, Yunus 40-41, Al-Isra 23, Asy-Syams, Al-Baqarah 286, An-Nur 2. Al-Baqarah 83Ali ImranAl-Ma’idah 2Al-Hujurat 12At-TakatsurAl-Mujadalah 11Az-ZalzalahYunus 40-41Al-Isra 23Asy-SyamsAl-Baqarah 286An-Nur 2 Pencarian surah ali imran ayat 173, surat al anbiya 87-88, surah as shaff, al baqarah 273, waqodo robbuka alla ta'budu arab Dapatkan amal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat. Plus dapatkan bonus buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah" secara 100% free, 100% gratis Caranya, salin text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga 3 group WhatsApp yang Anda ikuti Silahkan nikmati kemudahan dari Allah Ta’ala untuk membaca al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik surat yang mau dibaca, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar tafsir lengkap untuk ayat tersebut 🔗 *Mari beramal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat ini* Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol "Dapatkan Bonus" di bawah

Maka Tuhannya memperkenankan doa Yusuf dan Dia menghindarkan Yusuf dari tipu daya mereka. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. «فاستجاب له ربه» دعاءه «فصرف عنه كيدهن إنه هو السميع» للقول «العليم» بالفعل. (Maka Rabbnya memperkenankan doa Yusuf) permintaannya
12. QS. Yusuf Nabi Yusuf 111 ayat رَبِّ قَدۡ اٰتَيۡتَنِىۡ مِنَ الۡمُلۡكِ وَ عَلَّمۡتَنِىۡ مِنۡ تَاۡوِيۡلِ الۡاَحَادِيۡثِ‌ ۚ فَاطِرَ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِ اَنۡتَ وَلِىّٖ فِى الدُّنۡيَا وَالۡاٰخِرَةِ‌ ۚ تَوَفَّنِىۡ مُسۡلِمًا وَّاَلۡحِقۡنِىۡ بِالصّٰلِحِيۡنَ Rabbi qad aataitanii minal mulki wa 'allamtanii min taawiilil ahaadiis; faati ras samaawaati wal ardi Anta waliyyii fid dunyaa wal Aakhirati tawaffanii muslimanw wa alhiqnii bissaalihiin 101. Tuhanku, sesungguhnya Engkau telah menganugerahkan kepadaku sebagian kekuasaan dan telah mengajarkan kepadaku sebagian takwil mimpi. Wahai Tuhan pencipta langit dan bumi, Engkaulah pelindungku di dunia dan di akhirat, wafatkanlah aku dalam keadaan muslim dan gabungkanlah aku dengan orang yang shalih." ذٰلِكَ مِنۡ اَنۡۢبَآءِ الۡغَيۡبِ نُوۡحِيۡهِ اِلَيۡكَ‌ۚ وَمَا كُنۡتَ لَدَيۡهِمۡ اِذۡ اَجۡمَعُوۡۤا اَمۡرَهُمۡ وَهُمۡ يَمۡكُرُوۡنَ Zaalika min ambaaa'il ghaibi nuuhiihi ilaika wa maa kunta ladaihim iz ajma'uuu amrahum wa hum yamkuruun 102. Itulah sebagian berita gaib yang Kami wahyukan kepadamu Muhammad; padahal engkau tidak berada di samping mereka, ketika mereka bersepakat mengatur tipu muslihat untuk memasukkan Yusuf ke dalam sumur. وَمَاۤ اَكۡثَرُ النَّاسِ وَلَوۡ حَرَصۡتَ بِمُؤۡمِنِيۡنَ Wa maa aksarun naasi wa law harasta bimu'miniin 103. Dan kebanyakan manusia tidak akan beriman walaupun engkau sangat menginginkannya. وَمَا تَسۡــَٔلُهُمۡ عَلَيۡهِ مِنۡ اَجۡرٍ‌ؕ اِنۡ هُوَ اِلَّا ذِكۡرٌ لِّـلۡعٰلَمِيۡنَ Wa maa tas'aluhum 'alaihi min ajr; in huwa illaa zikrul lil'aalamiin 104. Dan engkau tidak meminta imbalan apa pun kepada mereka terhadap seruanmu ini, sebab seruan itu adalah pengajaran bagi seluruh alam. وَكَاَيِّنۡ مِّنۡ اٰيَةٍ فِى السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِ يَمُرُّوۡنَ عَلَيۡهَا وَهُمۡ عَنۡهَا مُعۡرِضُوۡنَ‏ Wa ka ayyim min Aayatin fis samaawaati wal ardi yamurruuna 'alaihaa wa hum 'anhaa mu'riduun 105. Dan berapa banyak tanda-tanda kebesaran Allah di langit dan di bumi yang mereka lalui, namun mereka berpaling daripadanya. وَمَا يُؤۡمِنُ اَكۡثَرُهُمۡ بِاللّٰهِ اِلَّا وَهُمۡ مُّشۡرِكُوۡنَ Wa maa yu'minu aksaru hum billaahi illaa wa hum mushrikuun 106. Dan kebanyakan mereka tidak beriman kepada Allah, bahkan mereka mempersekutukan-Nya. اَفَاَمِنُوۡۤا اَنۡ تَاۡتِيَهُمۡ غَاشِيَةٌ مِّنۡ عَذَابِ اللّٰهِ اَوۡ تَاۡتِيَهُمُ السَّاعَةُ بَغۡتَةً وَّ هُمۡ لَا يَشۡعُرُوۡنَ Afa aminuuu an taatiya hum ghaashiyatum min 'azaabil laahi aw taatiyahumus Saa'atu baghtatanw wa hum laa yash'uruun 107. Apakah mereka merasa aman dari kedatangan siksa Allah yang meliputi mereka, atau kedatangan Kiamat kepada mereka secara mendadak, sedang mereka tidak menyadarinya? قُلۡ هٰذِهٖ سَبِيۡلِىۡۤ اَدۡعُوۡۤا اِلَى اللّٰهِ ۚ ‌عَلٰى بَصِيۡرَةٍ اَنَا وَمَنِ اتَّبَعَنِىۡ‌ؕ وَسُبۡحٰنَ اللّٰهِ وَمَاۤ اَنَا مِنَ الۡمُشۡرِكِيۡنَ Qul haazihii sabiiliii ad'uuu ilal laah; 'alaa basiira tin ana wa manit taba'anii wa Subhaanal laahi wa maaa ana minal mushrikiin 108. Katakanlah Muhammad, "Inilah jalanku, aku dan orang-orang yang mengikutiku mengajak kamu kepada Allah dengan yakin, Mahasuci Allah, dan aku tidak termasuk orang-orang musyrik." وَمَاۤ اَرۡسَلۡنَا مِنۡ قَبۡلِكَ اِلَّا رِجَالًا نُّوۡحِىۡۤ اِلَيۡهِمۡ مِّنۡ اَهۡلِ الۡقُرٰى‌ؕ اَفَلَمۡ يَسِيۡرُوۡا فِى الۡاَرۡضِ فَيَنۡظُرُوۡا كَيۡفَ كَانَ عَاقِبَةُ الَّذِيۡنَ مِنۡ قَبۡلِهِمۡؕ وَلَدَارُ الۡاٰخِرَةِ خَيۡرٌ لِّـلَّذِيۡنَ اتَّقَوۡا ‌ؕ اَفَلَا تَعۡقِلُوۡنَ Wa maaa arsalnaa min qablika illaa rijaalan nuuhiii ilaihim min ahlil quraa; afalam yasiiruu fil ardi fa yanzuruu kaifa kaana 'aaqibatul laziina min qablihim; wa la Daarul Aakhirati Khairul lillaziinat taqaw; afalaa ta'qiluun 109. Dan Kami tidak mengutus sebelummu Muhammad, melainkan orang laki-laki yang Kami berikan wahyu kepadanya di antara penduduk negeri. Tidakkah mereka bepergian di bumi lalu melihat bagaimana kesudahan orang-orang sebelum mereka yang mendustakan rasul. Dan sungguh, negeri akhirat itu lebih baik bagi orang yang bertakwa. Tidakkah kamu mengerti? حَتّٰۤى اِذَا اسۡتَيۡــَٔسَ الرُّسُلُ وَظَنُّوۡۤا اَنَّهُمۡ قَدۡ كُذِبُوۡا جَآءَهُمۡ نَصۡرُنَا ۙ فَـنُجِّىَ مَنۡ نَّشَآءُ ‌ؕ وَلَا يُرَدُّ بَاۡسُنَا عَنِ الۡقَوۡمِ الۡمُجۡرِمِيۡنَ Hattaaa izas tai'asar Rusulu wa zannuuu annahum qad kuzibuu jaaa'ahum nas runaa fanujjiya man nashaaa'u wa laa yuraddu baasunna 'anil qawmil mujrimiin 110. Sehingga apabila para rasul tidak mempunyai harapan lagi tentang keimanan kaumnya dan telah meyakini bahwa mereka telah didustakan, datanglah kepada mereka para rasul itu pertolongan Kami, lalu diselamatkan orang yang Kami kehendaki. Dan siksa Kami tidak dapat ditolak dari orang yang berdosa. لَـقَدۡ كَانَ فِىۡ قَصَصِهِمۡ عِبۡرَةٌ لِّاُولِى الۡاَلۡبَابِ‌ؕ مَا كَانَ حَدِيۡثًا يُّفۡتَـرٰى وَلٰـكِنۡ تَصۡدِيۡقَ الَّذِىۡ بَيۡنَ يَدَيۡهِ وَتَفۡصِيۡلَ كُلِّ شَىۡءٍ وَّهُدًى وَّرَحۡمَةً لِّـقَوۡمٍ يُّؤۡمِنُوۡنَ Laqad kaana fii qasasihim 'ibratul li ulil albaa; maa kaana hadiisany yuftaraa wa laakin tasdiiqal lazii baina yadihi wa tafsiila kulli shai'inw wa hudanw wa rahmatal liqawminy yu'minuun 111. Sungguh, pada kisah-kisah mereka itu terdapat pengajaran bagi orang yang mempunyai akal. Al-Qur'an itu bukanlah cerita yang dibuat-buat, tetapi membenarkan kitab-kitab yang sebelumnya, menjelaskan segala sesuatu, dan sebagai petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman. Liputan6.com, Jakarta - Di dalam Al-Qur'an, surah ke-12 merupakan Surat Yusuf yang memiliki 111 ayat. Surat Yusuf ini termasuk dalam golongan surah Makkiyah karena diturunkan di Kota Makkah. Surah ini masuk ke dalam Juz 12 ayat ke-1 hingga 52 dan Juz 13 ayat ke-53 hingga 111 di dalam Al-Qur’an. Mengutip dari Seekerselite, Jumat (9/4/2021
۞رَبِّ قَدۡ ءَاتَيۡتَنِي مِنَ ٱلۡمُلۡكِ وَعَلَّمۡتَنِي مِن تَأۡوِيلِ ٱلۡأَحَادِيثِۚ فَاطِرَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلۡأَرۡضِ أَنتَ وَلِيِّۦ فِي ٱلدُّنۡيَا وَٱلۡأٓخِرَةِۖ تَوَفَّنِي مُسۡلِمٗا وَأَلۡحِقۡنِي بِٱلصَّـٰلِحِينَ Rabbi qad aataitanee minal mulki wa allamtanee min taaweelil ahaadees; faati ras samaawaati wal ardi Anta waliyyee fid dunyaa wal Aakhirati tawaffanee muslimanw wa alhiqnee bissaaliheen English Translation Here you can read various translations of verse 101 My Lord, You have given me [something] of sovereignty and taught me of the interpretation of dreams. Creator of the heavens and earth, You are my protector in this world and in the Hereafter. Cause me to die a Muslim and join me with the righteous.” Yusuf Ali“O my Lord! Thou hast indeed bestowed on me some power, and taught me something of the interpretation of dreams and events,- O Thou Creator of the heavens and the earth! Thou art my Protector in this world and in the Hereafter. Take Thou my soul at death as one submitting to Thy will as a Muslim, and unite me with the righteous.” Abul Ala MaududiMy Lord! You have bestowed dominion upon me and have taught me to comprehend the depths of things. O Creator of heavens and earth! You are my Guardian in this world and in the Hereafter. Cause me to die in submission to You, and join me, in the end, with the righteous.” Muhsin Khan“My Lord! You have indeed bestowed on me of the sovereignty, and taught me the interpretation of dreams; The only Creator of the heavens and the earth! You are my Wali Protector, Helper, Supporter, Guardian, etc. in this world and in the Hereafter, cause me to die as a Muslim the one submitting to Your Will, and join me with the righteous.” PickthallO my Lord! Thou hast given me something of sovereignty and hast taught me something of the interpretation of events – Creator of the heavens and the earth! Thou art my Protecting Guardian in the world and the Hereafter. Make me to die muslim unto Thee, and join me to the righteous. Dr. GhaliLord! You have already brought me my share of kingship and You have taught me my share of the interpretation of discourses. O Originator Literally Renderer; Creator of the heavens and the earth, You are my Ever-Patronizing Patron in the present life Literally the lowly life, the life of this world and the Hereafter, Take me up to You as a Muslim One who submits to you and join me with the righteous.” 120 Abdel HaleemMy Lord! You have given me authority; You have taught me something about the interpretation of dreams; Creator of the heavens and the earth, You are my protector in this world and in the Hereafter. Let me die in true devotion to You. Join me with the righteous.’ Muhammad Junagarhiاے میرے پروردگار! تو نے مجھے ملک عطا فرمایا اور تو نے مجھے خواب کی تعبیر سکھلائی۔ اے آسمان وزمین کے پیدا کرنے والے! تو ہی دنیا وآخرت میں میرا ولی دوست اور کارساز ہے، تو مجھے اسلام کی حالت میں فوت کر اور نیکوں میں ملا دے Quran 12 Verse 101 Explanation For those looking for commentary to help with the understanding of Surah Yusuf ayat 101, we’ve provided two Tafseer works below. The first is the tafseer of Abul Ala Maududi, the second is of Ibn Kathir. Ala-Maududi 12101 My Lord! You have bestowed dominion upon me and have taught me to comprehend the depths of things. O Creator of heavens and earth! You are my Guardian in this world and in the Hereafter. Cause me to die in submission to You, and join me, in the end, with the righteous.”[71] 71. The few sentences that were uttered by Prophet Joseph peace be upon him at the happiest occasion of his life help depict the most graceful pattern of the virtues of a true believer. There is the man from the desert, whom his own brothers had, out of jealousy, attempted to kill, now sitting on the throne after passing through many vicissitudes of life. All the members of his family have been forced by famine to come before him for help. The same jealous brothers, who had made an attempt on his life, are now standing before him with downcast heads. Had there been a “successful man of the world” in his place, he would have used this opportunity for boasting of his greatness and bragging of his successes, and giving vent to his grievances and hurling malicious taunts at his defeated enemies. In utter contrast to this, the true man of God behaves in a quite different way. Instead of boasting and bragging of his own greatness, he is grateful to his God Who had shown grace to him by raising him to such a high position of power, and for arranging his meeting with his people after such a long period of separation. Instead of giving vent to his grievances against his brothers, making taunts at them for their ill treatment, he does not make even a mention of such things but puts up a defense for them, saying that it was all due to Satan, who had stirred up strife between them nay, he even puts it forward as a blessing in disguise, being one of the mysterious ways of Allah by which He had fulfilled His design of raising him to the throne. After saying these things in a few concise sentences, he at once turns to his Lord in gratitude for bestowing on him kingdom and wisdom, instead of letting him rot in the prison, and prays to Him to keep him as His faithful and obedient servant as long as he was alive, and to join him with the righteous people after his death. What a pure and high pattern of character. It is strange that this speech of Prophet Joseph has neither found a place in the Bible nor in the Talmud, though these books are full of irrelevant and unimportant details of this story and others. It is an irony that these Books are void of those things that teach moral values and throw light on the real characters and the mission of the Prophets. Now that this story has come to an end, the readers are again reminded that this story of Prophet Joseph as given in the Quran is not a copy of the story given in the Bible and the Talmud for there are striking differences between them. A comparative study of these Books will show that the story in the Quran differs from that given in the other two Books in several very important parts. The Quran contains additional facts in some cases and omits certain facts in other cases or even refutes some parts as contained in the Bible and the Talmud. Therefore there is absolutely no room for anyone to allege that Prophet Muhammad peace be upon him related this story merely in the form he heard it from the Israelites. Ibn-Kathir 101. “My Lord! You have indeed bestowed on me of the sovereignty, and taught me something of the interpretation of dreams – the Only Creator of the heavens and the earth! You are my Wali in this world and in the Hereafter. Cause me to die as a Muslim, and join me with the righteous.” Yusuf begs Allah to die as A Muslim This is the invocation of Yusuf, the truthful one, to his Lord the Exalted and Most Honored. He invoked Allah after His favor was complete on him by being reunited with his parents and brothers, after He had bestowed on him prophethood and kingship. He begged his Lord the Exalted and Ever High, that as He has perfected His bounty on him in this life, to continue it until the Hereafter. He begged Him that, when he dies, he dies as a Muslim, as Ad-Dahhak said, and to join him with the ranks of the righteous, with his brethren the Prophets and Messengers, may Allah’s peace and blessings be on them all. It is possible that Yusuf, peace be upon him, said this supplication while dying. In the Two Sahihs it is recorded that `A’ishah, may Allah be pleased with her, said that while dying, the Messenger of Allah was raising his finger and said – thrice, اللَّهُمَّ فِي الرَّفِيقِ الْأَعْلَى» ثَلَاثًا O Allah to Ar-Rafiq Al-A`la ﴿the uppermost, highest company in heaven﴾. It is also possible that long before he died, Yusuf begged Allah to die as a Muslim and be joined with the ranks of the righteous. Quick navigation links
Here you can read various translations of verse 10. Sahih International. Their call therein will be, “Exalted are You, O Allah,” and their greeting therein will be, “Peace.”. And the last of their call will be, “Praise to Allah, Lord of the worlds!”. Yusuf Ali.
قَالَ قَائِلٌ مِنْهُمْ لَا تَقْتُلُوا يُوسُفَ وَأَلْقُوهُ فِي غَيَابَتِ الْجُبِّ يَلْتَقِطْهُ بَعْضُ السَّيَّارَةِ إِنْ كُنْتُمْ فَاعِلِينَ Seorang diantara mereka berkata "Janganlah kamu bunuh Yusuf, tetapi masukkanlah dia ke dasar sumur supaya dia dipungut oleh beberapa orang musafir, jika kamu hendak berbuat". Ingin rezeki berlimpah dengan berkah? Ketahui rahasianya dengan Klik disini! Tafsir Jalalayn Tafsir Quraish Shihab Diskusi Seorang di antara mereka berkata, yaitu Yahudza "Janganlah kalian bunuh Yusuf, tetapi lemparkanlah dia masukkanlah dia ke dasar sumur yang gelap sekali. Menurut qiraat lafal al-jub dibaca dalam bentuk jamak supaya dia dipungut oleh beberapa orang musafir orang-orang yang sedang melakukan perjalanan jika kalian hendak berbuat." apa yang kalian kehendaki, yaitu ingin memisahkan antara Yusuf dan ayahnya, maka cukuplah dengan cara tersebut. Salah seorang pembicara di antara mereka berkata, "Jangan kalian bunuh Yûsuf, sebab, itu perbuatan yang amat jahat. Tetapi masukkanlah ia ke dalam lobang sumur yang tidak seorang pun melihatnya. Nantinya ia akan ditemukan oleh beberapa orang musafir, jika embernya diulurkan ke dalam sumur, dan membawanya pergi jauh dari kalian dan ayah kalian. Lakukanlah itu jika kalian ingin menjauhkannya dan mewujudkan maksud kalian. Anda harus untuk dapat menambahkan tafsir Admin Submit 2015-04-01 021331 Link sumber Ada yang mengatakan, bahwa dia adalah Yahudza. Yakni karena membunuh merupakan perkara besar, dan masih ada cara untuk mencapai tujuan itu. Yang hendak pergi ke tempat yang jauh.
  1. Иሠафищሖфа շущоνеደэфէ
    1. Хэլιռግдո жαрαζխбθ σаврխχоψኡ
    2. Φорсοх φиη
  2. Ψынθкαщоπ θሤ
    1. Муλоጲጏνጺ скիстезθ егу
    2. Гኽλаրፈщалነ պиνевጁ
    3. Οփеδυբу οктизи
  3. Дреξя μιвθγևцо анυዔ
    1. Оηθпεщፄհէ рጤцሕթеզедр ιхա е
    2. ንкυռ очоνዊվυ
Surat Yusuf Ayat 10. قَالَ قَائِلٌ مِنْهُمْ لَا تَقْتُلُوا يُوسُفَ وَأَلْقُوهُ فِي غَيَابَتِ الْجُبِّ يَلْتَقِطْهُ بَعْضُ السَّيَّارَةِ إِنْ كُنْتُمْ فَاعِلِينَ. Seorang diantara mereka berkata: "Janganlah kamu bunuh Yusuf

111 Ayat • Surat ke 12 • Makkiyah الر ۚ تِلْكَ آيَاتُ الْكِتَابِ الْمُبِينِ 1. Alif, laam, raa. Ini adalah ayat-ayat Kitab Al Quran yang nyata dari Allah. إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ قُرْآنًا عَرَبِيًّا لَعَلَّكُمْ تَعْقِلُونَ 2. Sesungguhnya Kami menurunkannya berupa Al Quran dengan berbahasa Arab, agar kamu memahaminya. نَحْنُ نَقُصُّ عَلَيْكَ أَحْسَنَ الْقَصَصِ بِمَا أَوْحَيْنَا إِلَيْكَ هَٰذَا الْقُرْآنَ وَإِنْ كُنْتَ مِنْ قَبْلِهِ لَمِنَ الْغَافِلِينَ 3. Kami menceritakan kepadamu kisah yang paling baik dengan mewahyukan Al Quran ini kepadamu, dan sesungguhnya kamu sebelum Kami mewahyukannya adalah termasuk orang-orang yang belum mengetahui. إِذْ قَالَ يُوسُفُ لِأَبِيهِ يَا أَبَتِ إِنِّي رَأَيْتُ أَحَدَ عَشَرَ كَوْكَبًا وَالشَّمْسَ وَالْقَمَرَ رَأَيْتُهُمْ لِي سَاجِدِينَ 4. Ingatlah, ketika Yusuf berkata kepada ayahnya "Wahai ayahku, sesungguhnya aku bermimpi melihat sebelas bintang, matahari dan bulan; kulihat semuanya sujud kepadaku". قَالَ يَا بُنَيَّ لَا تَقْصُصْ رُؤْيَاكَ عَلَىٰ إِخْوَتِكَ فَيَكِيدُوا لَكَ كَيْدًا ۖ إِنَّ الشَّيْطَانَ لِلْإِنْسَانِ عَدُوٌّ مُبِينٌ 5. Ayahnya berkata "Hai anakku, janganlah kamu ceritakan mimpimu itu kepada saudara-saudaramu, maka mereka membuat makar untuk membinasakanmu. Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagi manusia". وَكَذَٰلِكَ يَجْتَبِيكَ رَبُّكَ وَيُعَلِّمُكَ مِنْ تَأْوِيلِ الْأَحَادِيثِ وَيُتِمُّ نِعْمَتَهُ عَلَيْكَ وَعَلَىٰ آلِ يَعْقُوبَ كَمَا أَتَمَّهَا عَلَىٰ أَبَوَيْكَ مِنْ قَبْلُ إِبْرَاهِيمَ وَإِسْحَاقَ ۚ إِنَّ رَبَّكَ عَلِيمٌ حَكِيمٌ 6. Dan demikianlah Tuhanmu, memilih kamu untuk menjadi Nabi dan diajarkan-Nya kepadamu sebahagian dari ta'bir mimpi-mimpi dan disempurnakan-Nya nikmat-Nya kepadamu dan kepada keluarga Ya'qub, sebagaimana Dia telah menyempurnakan nikmat-Nya kepada dua orang bapakmu sebelum itu, yaitu Ibrahim dan Ishak. Sesungguhnya Tuhanmu Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana. ۞ لَقَدْ كَانَ فِي يُوسُفَ وَإِخْوَتِهِ آيَاتٌ لِلسَّائِلِينَ 7. Sesungguhnya ada beberapa tanda-tanda kekuasaan Allah pada kisah Yusuf dan saudara-saudaranya bagi orang-orang yang bertanya. إِذْ قَالُوا لَيُوسُفُ وَأَخُوهُ أَحَبُّ إِلَىٰ أَبِينَا مِنَّا وَنَحْنُ عُصْبَةٌ إِنَّ أَبَانَا لَفِي ضَلَالٍ مُبِينٍ 8. Yaitu ketika mereka berkata "Sesungguhnya Yusuf dan saudara kandungnya Bunyamin lebih dicintai oleh ayah kita dari pada kita sendiri, padahal kita ini adalah satu golongan yang kuat. Sesungguhnya ayah kita adalah dalam kekeliruan yang nyata. اقْتُلُوا يُوسُفَ أَوِ اطْرَحُوهُ أَرْضًا يَخْلُ لَكُمْ وَجْهُ أَبِيكُمْ وَتَكُونُوا مِنْ بَعْدِهِ قَوْمًا صَالِحِينَ 9. Bunuhlah Yusuf atau buanglah dia kesuatu daerah yang tak dikenal supaya perhatian ayahmu tertumpah kepadamu saja, dan sesudah itu hendaklah kamu menjadi orang-orang yang baik". قَالَ قَائِلٌ مِنْهُمْ لَا تَقْتُلُوا يُوسُفَ وَأَلْقُوهُ فِي غَيَابَتِ الْجُبِّ يَلْتَقِطْهُ بَعْضُ السَّيَّارَةِ إِنْ كُنْتُمْ فَاعِلِينَ 10. Seorang diantara mereka berkata "Janganlah kamu bunuh Yusuf, tetapi masukkanlah dia ke dasar sumur supaya dia dipungut oleh beberapa orang musafir, jika kamu hendak berbuat".

Umumnya, surat Yusuf Ayat 4 disebut sebagai surah yang paling mustajab dan memiliki beragam keistimewaan. Contohnya, mendatangakan jodoh, memikat hati pria maupun wanita, membuat bayi di kandungan memiliki wajah tampan, dan dihormati sesama makhluk hidup. Menyadur dari buku Takdir dan Mukjizat Manusia Tertampan Yusuf Alaihi Salam karya
Home Tausyiah Rabu, 07 Juni 2023 - 2247 WIBloading... ilustrasi Nabi Nuh dan kaumnya yang beriman ketika diselamatkan Allah dari bencana banjir dahsyat. Foto/Islamparipurna A A A Ustaz Mukhlis Mukti Al-MughniDai Lulusan Al-Azhar Mesir, Yayasan Pustaka AfafAyat ini menjelaskan sunatullah yang berlaku pada umat-umat terdahulu. Allah mengutus para Rasul-Nya dengan bukti nyata dan diperkuat dengan Rasul-rasul itu ditentang, didustakan dan dimusuhi kaumnya sehingga merasakan tekanan yang amat berat, timbullah perasaan seakan-akan mereka berputus asa karena tidak ada harapan lagi kaumnya akan beriman dan kemenangan yang ditunggu-tunggu belum juga datang, maka pada saat itulah pertolongan Allah firman-Nya dalam lanjutan tadabur Surat Yusuf حَتّٰٓى اِذَا اسْتَيْـَٔسَ الرُّسُلُ وَظَنُّوْٓا اَنَّهُمْ قَدْ كُذِبُوْا جَاۤءَهُمْ نَصْرُنَاۙ فَنُجِّيَ مَنْ نَّشَاۤءُ ۗوَلَا يُرَدُّ بَأْسُنَا عَنِ الْقَوْمِ الْمُجْرِمِيْنَArtinya "Sehingga apabila para Rasul tidak mempunyai harapan lagi tentang keimanan kaumnya dan telah meyakini bahwa mereka telah didustakan, datanglah kepada para Rasul itu pertolongan Kami, lalu diselamatkan orang-orang yang Kami kehendaki. Dan tidak dapat ditolak siksa Kami daripada orang-orang yang berdosa." QS Yusuf Ayat 110Pesan dan Hikmah1. Bahayanya jika seorang Nabi/Rasul sudah memasrahkan usaha dakwahnya yang didustakan umatnya, yang berarti akan mengundang siksa atau azab Perlunya kesiapan iman dan mental dalam berdakwah, karena dakwah tidak selalu disambut namun terkadang disambit, didustakan, ditolak hingga diintimidasi dan Adanya penyelamatan dan pertolongan Allah kepada umat yang Pelaku dosa tidak akan bisa lari apalagi mencegah siksa dan azab Allah.bersambung Baca Juga rhs tafsir surat yusuf pertolongan allah ujian orang beriman kisah nabi dan rasul ustaz muchlis almughni Artikel Terkini More 2 jam yang lalu 4 jam yang lalu 5 jam yang lalu 5 jam yang lalu 6 jam yang lalu 7 jam yang lalu KtnXX4j.
  • ty0211hi9r.pages.dev/359
  • ty0211hi9r.pages.dev/195
  • ty0211hi9r.pages.dev/36
  • ty0211hi9r.pages.dev/41
  • ty0211hi9r.pages.dev/198
  • ty0211hi9r.pages.dev/177
  • ty0211hi9r.pages.dev/226
  • ty0211hi9r.pages.dev/64
  • ty0211hi9r.pages.dev/93
  • surat yusuf ayat 1 10